Kamis, 13 Februari 2014

RPP LARUTAN ELEKTROLIT



Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

1.      Identitas
Nama Sekolah             : SMK N 1 DARUL KAMAL
Mata Pelajaran             : Kimia
Kelas/Semester                        : X/ 2
Jumlah Pertemuan       : 2 kali pertemuan ( 4x45 menit )

2.      Standar Kompetensi
3.      Memahami sifat-sifat larutan non elektrolit dan elektrolit, serta reaksi oksidasi-reduksi

3.      Kompetensi Dasar
3.1  Mengidentifikasi sifat larutan non elektrolit dan elektrolit berdasarkan data hasil percobaan

4.      Indikator Pencapaian Kompetensi
·         Mengidentifikasi sifat-sifat larutan elektrolit dan non elektrolit melalui percobaan
·         Mengelompokkan larutan ke dalam larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan hantaran listriknya
·         Menjelaskan penyebab kemampuan larutan elektrolit menghantarkan arus listrik.
·         Mendeskripsikan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion dan senyawa kovalen polar

5.      Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selesai siswa diharapkan mampu: mengidentifikasi sifat-sifat larutan elektrolit dan non elektrolit melalui percobaan, mengelompokkan larutan elektrolit dan nonelektrolit berdasarkan hantaran listrik dan menjelaskan penyebab kemampuan manghantarkan arus listrik serta mendeskripsikan larutan elektrolit berdasarkan ikatan ion dan kovalen polar
*         Karakter siswa yang diharapkan
Ø  Jujur , Kerja keras , Toleransi , Rasa ingin tahu, Komunikatif , Menghargai prestasi, Tanggung Jawab, Peduli lingkungan, Santun

6.      Materi Kimia
·         Larutan elektrolit dan non elektrolit
·         Jenis larutan berdasarkan daya hantar listrik
·         Jenis larutan elektrolit berdasarkan jenis ikatan

7.      Alokasi Waktu
4 JP ( 4x45 menit)



8.      Metode Pembelajaran
·         Pendekatan Kontekstual Teaching and Learning, Realistik
·         Metode ceramah, diskusi, inquiri, eksperimen, tanya jawab
·         Model pembelajaran kooperatif tipe Make A Match

9.      Langkah-Langkah Pembelajaran

v  Pertemuan I ( 2 x 45 menit)
Langkah-langkah Pembelajaran
Nilai Karakter yang Diharapkan
A.       Kegiatan awal ( 10 menit)
Ø  Guru memberi salam
Ø  Guru menciptakan suasana yang religius dengan menunjukkan salah satu siswa memimpin doa, memeriksa kehadiran siswa
Ø  Apersepsi
Mengingatkan kembali tentang hukum dasar ilmu kimia
Ø  Motivasi
Ketika tangan kita basah atau berkeringat memegang stock kontak listrik maka tangan kita akan tersetrum, mengapa dmikian? Karena air dapat mengantarkan arus listrik. Apakah minyak juga dapat menghantarkan arus listrik? Untuk lebih jelasnya hari ini kita akan mempelajari larutan elektrolit dan non elektrolit
Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai pendapat teman, Santun

B.     Kegiatan inti (70 menit)
*        Ekplorasi
·         Guru membagi siswa kedalam 10 kelompok yang setiap kelompoknya terdiri dari 3 orang siswa.
·         Guru meminta siswa duduk berkelompok
·         Siswa duduk berkelompok
·         Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
·         Guru menjelaskan materi larutan elektrolit dan non elektrolit secara klasikal
·         Siswa memperhatikan penjelasan guru
·         Guru membagikan kartu kepada tiap-tiap siswa dalam kelompok masing-masing dimana 5 kelompok mendapatkan kartu soal dan 5 kelompok mendapatkan kartu jawaban
·         Siswa mendapatkan satu kartu yang diberikan guru
*    Elaborasi
·         Guru meminta siswa untuk mencari pasangan atau jawaban dari kartu yang telah dibagikan
·         Siswa mencari kartu dan mencocokkan dengan temannya dari kelompok lain sebelum sampai batas waktu yang telah di tentukan
·         Siswa yang dapat mencocokkan kartu dengan cepat akan diberi poin dan kelompok yang lebih banyak menemukan pasangannya maka kelompok tersebut yang menang
·         Guru menjatuhkan hukuman pada kelompok yang kalah dimana hukumannya diberikan oleh kelompok yang menang
·         Kelompok yang kalah menjalani hukuman
*        Konfirmasi
·         Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan menjelaskan kembali
·         Siswa mendengarkan guru memberikan tanggapan dan simpulan berdasarkan hasil diskusi kerja kelompok
·         Siswa menyimak penguatan yang diberikan oleh guru
·         Siswa menulis catatan-cacatan penting mengenai materi yang harus dikuasai
Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi, Tanggung Jawab, Peduli lingkungan, Santun

C.       Kegiatan akhir (10 menit)
·         Dengan bimbingan guru siswa diminta untuk menarik kesimpulan
·         Guru memberikan tugas dirumah
·         Guru memberikan tugas baca untuk materi pertemuan berikutnya
Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai pendapat teman, Tanggung Jawab, Santun



v  Pertemuan II ( 2 x 45 menit)
Langkah-langkah Pembelajaran
Nilai Karakter yang Diharapkan
A.   Kegiatan awal ( 10 menit)
Ø  Guru memberi salam
Ø  Guru menciptakan suasana yang religius dengan menunjukkan salah satu siswa memimpin doa, memeriksa kehadiran siswa
Ø  Apersepsi
Mengingatkan kembali tentang teori larutan elektrolit dan non elektrolit
Ø  Motivasi
Apa yang menyebabkan larutan elektrolit dapat mengantarkan arus listrik dan dapat menyalakan lampu sedangkan larutan non elektrolit tidak? Untuk membuktikan hal tersebut hari ini kita akan melakukan percobaan tentang mengamati gejala-gejala hantaran listrik larutan dan menyelidiki perbedaan larutan elektrolit dan larutan non elektrolit
Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai pendapat teman, Santun

B.     Kegiatan inti (70 menit)
*        Ekplorasi
·         Guru membagi siswa kedalam 10 kelompok yang setiap kelompoknya terdiri dari 3 orang siswa.
·         Guru meminta siswa duduk berkelompok
·         Siswa duduk berkelompok
·         Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
·         Guru menjelaskan materi larutan elektrolit dan non elektrolit secara klasikal
·         Siswa memperhatikan penjelasan guru
·         Guru membagikan kartu kepada tiap-tiap siswa dalam kelompok masing-masing dimana 5 kelompok mendapatkan kartu soal dan 5 kelompok mendapatkan kartu jawaban
·         Siswa mendapatkan satu kartu yang diberikan guru
*    Elaborasi
·         Guru meminta siswa untuk mencari pasangan atau jawaban dari kartu yang telah dibagikan
·         Siswa mencari kartu dan mencocokkan dengan temannya dari kelompok lain sebelum sampai batas waktu yang telah di tentukan
·         Siswa yang dapat mencocokkan kartu dengan cepat akan diberi poin dan kelompok yang lebih banyak menemukan pasangannya maka kelompok tersebut yang menang
·         Guru menjatuhkan hukuman pada kelompok yang kalah dimana hukumannya diberikan oleh kelompok yang menang
·         Kelompok yang kalah menjalani hukuman
*        Konfirmasi
·         Guru meminta siswa untuk mengumpulkan LKS
·         Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan menjelaskan kembali
Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi, Tanggung Jawab, Peduli lingkungan, Santun

C.       Kegiatan akhir (10 menit)
·         Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan menjelaskan kembali
·         Siswa mendengarkan guru memberikan tanggapan dan simpulan berdasarkan hasil diskusi kerja kelompok
·         Siswa menyimak penguatan yang diberikan oleh guru
·         Siswa menulis catatan-cacatan penting mengenai materi yang harus dikuasai
Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai pendapat teman, Tanggung Jawab, Santun


10.  Sumber Belajar
Ø  Johari, J.M.C dan M. Rachmawati. 2004. Kimia Untuk SMA Kelas X. Jakarta: Esis.
Ø  Purba, M. 2004. Kimia Untuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga.
Ø  Anshory, Irfan. 2003. Kimia Kelas SMU Kelas 1. Bandung: Erlangga
Ø   Suharsini, Maria dan Dyah Saptarini. 2007. Kimia dan Kecakapan Hidup Kelas X. Jakarta: Ganeca

11.  Alat dan bahan
Papan tulis, Spidol, Penghapus dan LKS



12.  Penilaian Hasil Belajar
·           Teknik penilaian: - Tes, afektif dan kognitif.
-   Tes tertulis
-   Tugas kelompok
·           Bentuk instrumen :         - Tes uraian
-  Tugas rumah

13.  Format Penilaian
1)      Format Penilaian Afektif
No
Nama Siswa
Aspek Penilaian
Jumlah Skor
Nilai
Ket
A
B
C
D
E
1









2









3









4









5









     Aspek yang dinilai :
                        a.         Keterampilan bertanya.
                       b.         Keterampilan dalam mengajukan pertanyaan.
                        c.         Keterampilan dalam mengambil pendapat.
                       d.         Keterampilan dalam mengambil kesimpulan.

Keterangan :
Skala penilaian dibuat dengan rentangan dari 1 s/d 5.
Penafsiran angka 1=60, 2=70, 3=80, 4=90, 5=100.
                   Nilai siswa =  x 100
                   Penilaian acuan patokan :   A = 85-100
                                                              B = 70-84
                                                              C = 60-69
                                                              D = 46-59
                                                              E = ≤ 45

Aspek yang dinilai:
1.         Tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan ( skor maksimal = 20 )
2.         Mengikuti kegiatan diskusi secara aktif ( skor maksimal = 20 )
3.         Kemampuan bekerja sama ( skor maksimal = 20 )
4.         Dispiln terhadap waktu ( skor maksimal = 20 )
5.         Menghargai saran dan pendapat sesame teman ( skor maksimal = 20 )
                  
                   Keterangan : Nilai siswa =  x 100








2)      Format Penilaian Kognitif
No
Nama Siswa
Aspek Penilaian
Jumlah Skor
Nilai
Ket
A
B
C
D
E
1









2









3









4









5










Aspek yang dinilai :
                     a.            Memahami konsep dengan baik ( skor maksimal = 20 )
                     b.            Mampu mengungkapkan kembali ( mengingat ) apa yang dipelajari ( skor maksimal = 20 )
                     c.            Kemampuan menerapkan atau aplikasi ( skor maksimal = 20 )
                     d.            Kemampuan mengembangkan konsep ( skor maksimal = 20 )
                     e.            Kemampuan menganalisis masalah ( skor maksimal = 20 )

Keterangan :
                   A = 85-100
                   B = 70-84
                   C = 60-69
                   D = 46-59
E = ≤ 45

3)      Pedoman Penilaian Psikomotor
No


Nama Kelompok
Aspek Yang Diamati
Ket
Kemampuan dalam merancang instrument pengujian
Ketepatan dalam menemukan data
Kemampuan dalam komunikasi ilmiah
Kebersihan/ Kerapihan dan ketelitian












1
Kelompok 1













2
Kelompok 2













3
Kelompok 3













4
Kelompok 4













5
Kelompok 5













Dst
Dst













Catatan
*)    Beri tanda check list (√) pada kolom yang disediakan
**)  B = Baik, C = Cukup, K = Kurang


                                                                                    
                                                     




Soal-Soal Instrumen

1.      Mengapa larutan elektrolit dapat menghantarkan arus listrik?
2.      Berdasarkan daya hantar listriknya, larutan elektrolit dibagikan menjadi dua, yaitu elektrolit kuat dan elektrolit lemah, jelaskan secara singkat!
3.      Manakah senyawa berikut yang tergolong elektrolit lemah, elektrolit kuat, dan non elekterolit
                                              a.         C12H22O11             d. HNO3
                                             b.         H2SO4                    e. CH3COOH
                                              c.         H3PO4                    f. CO(NH2)2
4.      Apabila NaCl dilelehkan, dapatkah menghantarkan arus listrik?jelaskan!
5.      Dari tabel dibawah ini identifikasi larutan yang tergolong dalam larutan elektrolit kuat,elektrolit lemah dan non elektrolit.
Larutan
Nyala lampu
Jumlah gelembung
A
Tidak menyala
Tidak ada gelembung
B
Menyala
Banyak
C
Redup
Sedikit
D
Menyala
Banyak
E
Tidak menyala
Tidak ada gelembung
F
Redup
Sedikit

Kunci jawaban

1.      Dalam larutan elektrolit yang berperan menghantarkan arus listrik adalah partikel-partekel yang bermuatan (ion) yang bergerak bebas didalam larutan. Miasalkan HCl dilarutkan dalam air, dan senyawa tersebut akan teruarai menjadi ion positif H+  (kation)  dan ion negative Cl- (anion)  yang bebas bergerak, maka ion-ion inilah yang bergerak Sambil membawa muatan listrik pada ke dua ujung kawat (kutub electrode) alat uji elektrolit.
2.      Elektrolit kuat adalah elektrolit yang berdaya hantar listrik kuat dan pada umumnya senyawa ion yang didalam air akan terdisosiasi semuanya, dan senyawa kovalen yang terionisasi dalam persentase yang besar. Sedangkan elektrolit lemah adalah elektrolit yang berdaya hantar listrik lemah yaitu dengan melihat adanya beberapa senyawa kovalen yang hanya terionisasi sebagian didalam air.
3.      Yang tergolong kedalam elektrolit kuat adalah H2SO4 dan HNO3
Yang tergolong kedalam elektrolit lemah adalah H3PO4 dan CH3COOH
Yang tergolong kedalam non elektrolit adalah C12H22O11 dan CO(NH2)2
4.      NaCl merupakan senyawa ion yang pada keadaan Kristal sudah dalam bentuk ion-ion, tetapi ion-ion itu terikat satu sama lain dengan kuat dan rapat, sehingga tidak bebas bergerak. Jadi dalam keadaan padatan (Kristal) senyawa NaCl tidak dapat menghantarkan arus listrik, sebaliknya bila NaCl dalam bentuk lelehan maka ion-ionnya dapat bebas bergerak, sehingga dapat menghantarkan listrik.
NaCl(s) →Na+ (aq) + Cl- (aq)
5.      A = non elektrolit
B = elektrolit kuat
C = elektrolit lemah
D = elektrolit kuat
E = non elektrolit
F = elektrolit lemah
Lembaran Kerja Siswa

Mengamati Gejala-gejala Hantaran Listrik  Melalui Larutan dan Menyelidiki Perbedaan Larutan Elektrolit dan Larutan Non-Elektrolit.

1.      Alat dan Bahan
a.    Alat: Gelas kimia 4 buah, Kabel, Bola lampu 4 buah, Batang karbon/ elektroda 8 buah, Gelas ukur, Tissu atau kain lap, Baterai 4 buah
b.      Bahan: Larutan NaCl, C6H12O6, CH3COOH dan Air sumur
c.        
2.      Cara Kerja
           1.            Susunlah alat penguji sehingga dapat berfungsi dengan baik
           2.            Ukurlah masing-masing larutan sebanyak 50 mL dan masukkan ke dalam gelas kimia, beri label pada gelas kimia tersebut
           3.            Catat hasil pada data pengamatan

3.      Data Pengamatan
No
Bahan
Keadaan elektroda
Keadaan lampu
Timbul gelembung
Tidak timbul gelembung
Menyala
Tidak menyala
1
Air sumur




2
Larutan NaCl




3
Larutan gula




4
Larutan cuka





4.      Pertanyaan
1.      Gejala apakah yang menandai hantaran listrik larutan?
2.      Kelompokkan bahan-bahan yang diuji dalam larutan elektrolit dan non elektrolit?
3.      Tariklah kesimpulan dari percobaan ini